Friday, April 30, 2010

PROBLEMATIKA KULKAS

PROBLEMATIKA PADA KULKAS

Berbicara masalah Kulkas yang memang tidak asing lagi, karena boleh di bilang sudah pasti bukan suatu barang mewah, ada yang menggunakan jenis kulkas satu pintu ( alias yang bersalju/berbunga es ) dan ada juga yang menggunakan dua pintu atau lebih ( tidak bersalju ). Nah disini kami mencoba untuk berbagi informasi kepada pembaca semua tentang kendala, atau problem apa yang sering kali terjadi pada unit kulkas dua pintu sehingga mengakibatkan tidak dinginnya kulkas tersebut. Dan perlu kita ketahui komponen dasar apa yang ada pada kulkas dua pintu dan sedikit cara penanggulangannya:

1- Thermo-Fuse terletak / menempel langsung di Evapurator kulkas. Cek pada pintu atas kebanyakan Evapurator saat ini, cabut kedua ujung kabel Thermo-fuse tersebut kemudian hubungkan pada pada multytester dengan ukuran x1 ohm atau x10 ohm, jika pada jarum multytester bergerak naik menunjuk suatu angka itu berarti komponen Themo-fuse masih normal, tetapi jika sebaliknya jika jarum multytester tidak bergerak naik sama sekali itu sama dengan rusak segera ganti yang baru.
Tidak di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas untuk menangani hal ini, Call Teknisi.

2- Timer Kulkas ini terletak di berbagai macam tempat, seperti di samping Compressor kulkas dan juga ada yang di dalam pintu bawah kulkas berbarengan dengan Thermostart Lampu penerangan kulkas. Kalau mau cek kondisi komponen tersebut silahkan lepaskan ke empat kabel yang terhubung dan satu hal jangan lupa beri tanda / label pada kabel satu persatu, di maksud adalah untuk memudahkan pemasangannya kembali. Pada body Timer kulkas terdapat angka 1-2-3-4, pada kebanyakan Timer kulkas 1 dan 3 adalah untuk arus motor rotary ( berputarnya motor Timer ), silahkan Anda test kaki yang nomor 1 dan 3 dengan menggunakan multytester (gunakan skala x10 ohm atau x100 ohm) dan jika jarum bergerak naik menunjuk suatu angka itu berarti kumparan motor Timer tidak rusak, setelah itu silahkan Anda coba dengan hati-hati hubungkan kedua kaki Timer yang nomor 1 dan 3 ke Arus listrik langsung (220 volt) kemudian lihat di body Timer tersebut sebuah kotakan kecil transparan di maksud adalah untuk melihat putaran roda bergigi, dan jika masih berputar berarti Timer kulkas tersebut masih bisa di pakai tetapi kalau tidak berputar berarti minta ganti yang baru.
Tidak di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas untuk menangani hal ini, Call Teknisi.

3- Thermo Defrost terletak pada Evapurator kulkas, Lepaskan kedua ujung kabel tersebut kemudian taruh pada kulkas lain yang masih menyala atau di gunakan dan letakan di suhu minus / preezer kulkas kemudian tinggalkan barang beberapa menit (kurang lebih 5 s/d 10 menit. Jika sudah lalu test kedua ujung kabel tersebut dengan kedua ujung stik multytester dengan ukuran x1 ohm atau x10 ohm, kalau jarum bergerak naik menunjuk suatu angka itu berarti masih normal / berfungsi, tetapi jika jarum tidak bergerak sama sekali berarti Komponen tersebut sudah rusak, ganti dengan yang baru.
Tidak di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas untuk menangani hal ini, Call Teknisi.

4- Motor Fan ini tersimpan di sekitar / area dimana disitu terletak Evapurator kulkas. Lepsakan kabel yang terhubung pada kedua kaki Motor Fan kemudian ambil multytester lalu tempelkan kedua stik multytester tersebut pada dua kaki Motor Fan ( non polaritas ) tersebut, gunakan skala x10 ohm, jika jarum bergerak naik menunjuk suatu angka itu berarti Kumparan (coil ) tidak rusak/terbakar ( motor Fan masih berfungsi atau berputar ). Kalau Anda masih sangsi silahkan Anda coba dengan hati-hati hubungkan kedua kaki Motor fan tersebut dengan Arus listrik 220 volt, Jika tidak berputar itu berarti Motor Fan macet, silahkan Anda ganti dengan yang baru.
Tidak di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas untuk menangani hal ini, Call Teknisi.

5- Cooper Strainer atau Filter kulkas, ini sering kali juga meyebabkan Kulkas tidak dingin karena di dalamnya sudah terlalu kotor (timbulnya penyumbatan) sehingga mengganggu sirkulasi Refrigrant (di kenal dengan sebutan Freon) yang juga melewati pipa kapiler ( Pipa kapiler adalah pipa dengan lubang yg diameternya amat kecil sekali, mulai dari 0.27″ 0.31″ 0.54″ dan 0.70″ ).
Pipa kapiler berfungsi sebagai pengubah freon yg berwujud gas agar menjadi cair, didalam pipa kapiler freon berdesak-desakan lalu masuk kedalam evaporator.
Didalam evaporator freon menguap dan mengambil panas, dengan semburan freon yg berbentuk cair.
Sehingga pipa-pipa di Evaporator menjadi dingin. )saran dari kami lepaskan dan ganti dengan yang baru.
Tidak di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas untuk menangani hal ini, Call Teknisi.

6- Compressor Kulkas Nah…kalau yang ini adalah jantungnya Kulkas, Compressor si pemompa Refrigrant (Freon). Timbul Efeknya kerusakan pada Compressor kulkas adalah tegangan listrik yang tidak stabil (naik turun) / tegangan terlalu rendah sehingga kinerja Compressor menjadi berat ( saran dari kami pasang STAVOLT / STABILIZER ) untuk menghindari tegangan yang tidak stabil, beban muatan melebihi kapasitas kulkas, Kulkas terlalu dekat dengan dinding/tembok rumah, beri jarak antara body kulkas dengan dinding minimal 30 cm untuk sirkulasi udara yang lebih baik, jangan terlalu lama membuka pintu kulkas, pastikan kedua pintu kulkas tertutup rapat saat Anda tinggalkan.
Di anjurkan buat pengguna / pemakai kulkas.

Cara di atas tersebut tergantung bagaimana kebiasaan Anda memperbaiki kulkas, sedikit dari kami berbagi info, mudah-mudahan bermanfaat untuk pembaca semua, jika ada kesalahan dalam penulisan Artikel silahkan beri kami saran dan keritik Anda lewat kotak komentar di bawah ini, Terima Kasih.

kulkasims

PROBLEMATIKA AC

GANGGUAN YANG SERING TERJADI PADA AC SPLIT

Gangguan yang terjadi pada AC tidak lepas dari tiga hal, yaitu AC tidak dingin, mengeluarkan suara berisik atau terjadi kebocoran di perangkat indoor. Yang paling mengesalkan tentu jika AC tidak lagi mengembuskan udara dingin. Tapi suara bising yang keluar dari perangkat indoor juga cukup mengganggu kenyamanan tidur dan kebocoran air benar-benar merepotkan karena mengotori ruangan dan bisa merusak dinding ruangan.

Berikut beberapa faktor yang menimbulkan gangguan pada AC dan cara penanggulangannya.
1. AC tidak dingin. Fungsi utama AC adalah untuk menyejukan ruangan, AC yang tidak dingin bisa disebabkan karena pengaturan suhu yang tidak benar. Pastikan angka pengaturan suhu pada remote sudah sesuai dengan kebutuhan. Setelah itu, pastikan filter atau sirip indoor AC tidak kotor karena kotoran dapat menghambat hembusan udara AC. Penyebab lainnya adalah freon AC habis atau terjadi kerusakan baik pada sistem kelistrikan AC maupun pada sistem pemipaannya seperti kebocoran kompressor, pipa, evaporator dan kondensor.

2. Suara berisik. Indoor AC yang berisik dapat terjadi karena penempatan dudukan indoor yang kurang baik, ada bagian body AC yang bergetar atau terjadi kerusakan pada bagian indoor. Berhati-hatilah saat ingin membetulkan dudukan indoor. Bila Anda tidak yakin dengan kemampuan sendiri dalam mengatasi masalah ini, segera hubungi ahli perbaikan AC.

3. Kebocoran indoor. Indoor unit kadang mengeluarkan tetesan air atau ’berkeringat’. Tapi bila sampai terjadi kebocoran, berarti ada yang kurang beres dengan AC Anda. Hal ini bisa disebabkan karena AC kotor sehingga mengganggu saluran pembuangan air. Penyebab lainnya adalah karena posisi indoor yang tidak rata atau posisi saluran pembuangan air kurang baik. Bila semuanya sudah diperiksa tapi kebocoran tetap ada, berarti terjadi kerusakan pada saluran penampungan air.

Rutin Dibersihkan
Tidak sedikit dari gangguan-gangguan AC di atas yang disebabkan oleh kotoran. Ingat, AC bekerja dengan cara menyedot dan menyaring udara luar untuk menghasilkan udara sejuk AC ke seluruh ruangan. Konsekuensinya adalah terjadi timbunan kotoran pada komponen AC yang berasal dari udara luar. Bila tidak sering dibersihkan, timbunan kotoran tadi akan menghambat sirkulasi udara dan membebani kerja kompresor dan komponen AC lainnya.

Ada dua proses pembersihan AC. Pertama, pembersihan kecil terhadap indoor unit yang bisa dilakukan setiap satu bulan sekali. Komponen indoor yang mudah kotor dan harus dibersihkan adalah filter dan penutup AC. Kedua, pembersihan besar yang mencakup komponen evaporator pada indoor unit dan pembersihan pada outdoor unit (bagian luar). Pembersihan besar ini cukup dilakukan tiga bulan sekali.

Pada Umumnya AC sudah dipersenjatai dengan Berbagai macam Technology untuk menyaring partikel debu mikrospik, sekaligus membasmi jamur, bakteri dan menghilangkan bau tak sedap, Dan juga dilengkapi Dengan Mode Good’sleep yang membantu menciptakan atmosfer sejuk, sehat dan teratur sesuai kebutuhan tubuh saat tidur.

Dengan melakukan perawatan rutin terhadap AC, Anda tidak hanya mempertahankan udara sejuk di dalam ruangan tapi juga memperpanjang umur AC.

KERUSAKAN JUGA SERING TERJADI PADA OUTDOOR AC

Kali ini saya akan berbicara masalah yang seringkali terjadi pada unit outdoor AC, komponen yang terdapat pada unit outdoor AC ada beberapa bagian adalah, Compressor + Protector (biasa di sebut dengan OverLoad), Kondensor, Motor Blower (Fan), Capasitor Compressor, dan Capasitor Motor Blower (Fan). Komponen tersebut di atas pada umumnya terdapat pada unit outdoor AC 12000 BTU/h (biasa di sebut dengan 1.5 PK) kebawah, dan untuk komponen outdoor AC 12000 BTU/h (1.5 PK) ke atas seperti 18000 BTU/h (2 PK) ada sedikit perbedaan pada komponen dalam unit outdoor AC.

Kapasitas AC dengan berdasarkan PK:
* AC ½ PK = ±5.000 BTU/h
* AC ¾ PK = ± 7.000 BTU/h
* AC 1 PK = ± 9.000 BTU/h
* AC 1½ PK = ±12.000 BTU/h
* AC 2 PK = ±18.000 BTU/h

Pada unit outdoor terdapat komponen yang saya sebutkan di atas tadi adalah yang seringkali mengalami kerusakan adalah Capasitor Compressor, dan Capasitor Motor Blower (Fan) sering kali saya jumpai pada saat perbaikan unit outdoor AC, sebab jika kedua komponen tersebut mengalami kerusakan maka akibatnya Compressor tidak bisa beroprasi dan akan menimbulkan efek kerusakan pada komponen Compressor tersebut jika tidak secepatnya di ganti dengan spare part yang baru, bagi pengguna atau pemakai AC jika tiba-tiba unit AC Anda mengalami gejala yang tidak seperti biasanya atau tidak dingin seperti biasanya di usahakan jangan di nyalakan / di oprasianalkan, segeralah panggil teknisi yang biasa Anda percayai, untuk mengecek kondisi atau keadaan unit AC Anda.

TIPS & TRIK AIR CONDITIONER

CARA ATASI GANGGUAN PADA UNIT AC SPLIT
Di saat polusi dan tingkat kelembaban udara semakin meningkat, kehadiran penyejuk udara atau AC (air conditioner) Di setiap ruang, khususnya kamar tidur, menjadi kebutuhan mendasar masyarakat urban. Dengan adanya AC, tidur jadi lebih nyaman dan berkualitas. Udara di dalam ruangan pun lebih sehat berkat adanya sistem filterisasi udara di hampir semua produk AC keluaran terbaru.
Gangguan yang terjadi pada AC tidak lepas dari tiga hal, yaitu AC tidak dingin, mengeluarkan suara berisik atau terjadi kebocoran di perangkat indoor. Yang paling mengesalkan tentu jika AC tidak lagi mengembuskan udara dingin. Tapi suara bising yang keluar dari perangkat indoor juga cukup mengganggu kenyamanan tidur dan kebocoran air benar-benar merepotkan karena mengotori ruangan dan bisa merusak tembok. Berikut beberapa faktor yang menimbulkan gangguan pada AC dan cara penanggulangannya :

AC tidak dingin.

Fungsi utama AC adalah untuk menyejukankan udara. AC yang tidak dingin bisa disebabkan pengaturan suhu yang tidak benar. Pastikan angka pengaturan suhu pada remote sudah sesuai dengan kebutuhan. Setelah itu, pastikan filter atau sirip indoor AC tidak kotor karena kotoran dapat menghambat hembusan udara AC. Penyebab lainnya adalah freon AC habis atau terjadi kerusakan baik pada sistem kelistrikan AC maupun pada sistem pemipaannya seperti kebocoran kompressor, pipa, evaporator dan kondensor.

Suara berisik.

Indoor AC yang berisik dapat terjadi karena penempatan dudukan indoor yang kurang baik, ada bagian body AC yang bergetar atau terjadi kerusakan pada bagian indoor. Berhati-hatilah saat ingin membetulkan dudukan indoor. Bila Anda tidak yakin dengan kemampuan sendiri dalam mengatasi masalah ini, segera hubungi ahli perbaikan AC.

Kebocoran indoor.

Indoor unit kadang mengeluarkan tetesan air atau ’berkeringat’. Tapi bila sampai terjadi kebocoran, berarti ada yang kurang beres dengan AC Anda. Hal ini bisa disebabkan karena AC kotor sehingga mengganggu saluran pembuangan air. Penyebab lainnya adalah karena posisi indoor yang tidak rata atau posisi saluran pembuangan air kurang baik. Bila semuanya sudah diperiksa tapi kebocoran tetap ada, berarti terjadi kerusakan pada saluran penampungan air.

Rutin Dibersihkan

Tidak sedikit dari gangguan-gangguan AC di atas yang disebabkan oleh kotoran. Ingat, AC bekerja dengan cara menyedot dan menyaring udara luar untuk menghasilkan udara sejuk AC ke seluruh ruangan. Konsekuensinya adalah terjadi timbunan kotoran pada komponen AC yang berasal dari udara luar. Bila tidak sering dibersihkan, timbunan kotoran tadi akan menghambat sirkulasi udara dan membebani kerja kompresor dan komponen AC lainnya.

Perawatan Kecil & Besar

Ada dua proses pembersihan AC. Pertama, pembersihan kecil terhadap indoor unit yang bisa dilakukan setiap dua minggu sekali. Komponen indoor yang mudah kotor dan harus dibersihkan adalah filter dan penutup AC. Kedua, pembersihan besar yang mencakup komponen evaporator pada indoor unit dan pembersihan pada outdoor unit (bagian luar). Pembersihan besar ini cukup dilakukan tiga bulan sekali.

TIPS HEMAT LISTRIK PADA UNIT AC

Penggunaan penyejuk ruangan atau AC (Air Conditioner) di rumah tangga sudah merupakan kebutuhan UTAMA bagi sebagian masyarakat kita. Terutama bagi mereka yang tinggal di daerah dengan suhu udara yang lumayan panas. Selain menjamin kenyamanan, AC dapat berfungsi pula sebagai pembersih udara di rumah. Namun, dengan kebutuhan daya listrik yang cukup besar, pengetahuan tentang AC yang tidak mencukupi justru akan menambah tagihan listrik yang lumayan tinggi di akhir bulan. Malah bisa lebih ruwet ketika kita harus bolak-balik menservice AC di rumah karena sering rewel. Kalau sudah begini, bukan kenyamanan yang kita dapatkan, tapi justru tambah masalah.

Berikut ini adalah tips sederhana yang dapat kita praktikan ketika kita hendak membeli AC, atau saat menggunakan AC dan merawat AC sendiri :

1. Belilah penyejuk ruangan atau AC yang dilengkapi dengan converter. Fungsi converter adalah pengatur beban listrik. Artinya pada saat suhu di ruangan sudah mencapai suhu yang kita inginkan, AC akan mengurangi sendiri secara otomatis beban pendinginan yang diberikan, dengan tetap beroperasi. AC konvensional tidak dilengkapi dengan converter. Sistem kontrolnya on-off, artinya ia akan berhenti beroperasi pada saat suhu sudah tercapai, dan beroperasi kembali saat suhu sudah naik ke titik tertentu. Ingat, AC membutuhkan daya listrik terbesar pada saat start. Jadi, bila AC kita sering on dan off maka listrik yang dibutuhkan pun akan lebih besar.

2. Pilih AC dengan kapasitas pendinginan sesuai dengan kebutuhan. Hindari memilih AC dengan kapasitas terlalu kecil atau over capacity.

3. Yakinkan bahwa ruangan yang hendak dipasangi AC sudah tertutup rapat. Cegah sedapat mungkin panas dari luar masuk ke dalam ruangan, yang dapat menambah beban kerja AC.

4. Disiplinlah untuk tidak merokok di dalam ruangan yang ber-AC. Selain mengeluarkan panas, asap rokok juga menyebabkan AC kita cepat rusak.

5. Atur setting temperatur dengan bijak. Kita tentu tidak perlu menyalakan AC dengan setting 18oC. Selain tidak baik bagi kesehatan, setting terlalu rendah (dingin) juga memaksa AC bekerja lebih berat.

6. Matikan AC bila ruangan tidak dipergunakan dalam waktu yang relatif lama.

7. Jaga selalu kebersihkan ruangan, terutama dari debu.

8. Bersihkan filter udara masuk, minimal sekali dalam seminggu.

9. Rawatlah AC secara berkala, sesuai dengan rekomendasi dari pembuat AC. AC dengan kondisi prima memerlukan daya listrik yang lebih kecil.

10. Mengajak seluruh anggota keluarga untuk memakai AC dengan cerdas dan bijak.

LEMARI ES / KULKAS

Kulkas alias lemari es adalah benda seperti lemari yang memiliki suhu yang dingin berfungsi untuk mendinginkan atau mengawetkan benda-benda yang dimasukkan ke dalamnya. Hampir setiap rumah pada masyarakat kalangan menengah ke atas memiliki benda elektronik yang dingin menyegarkan tersebut. Agar lemari es di rumah bisa bertahan lebih lama, sebaiknya kita melakukan beberapa hal berikut ini. Dengan begitu kita dapat menghemat pengeluaran anda untuk pembelian baru maupun perbaikan di tempat service / reparasi perangkat elektronik. Inilah kiat tips dan trik merawat / membuat awet kulkas (lemari es) kita :
1. Hindari terlalu lama membuka pintu kulkas agar udara dingin tidak banyak berhembus keluar sehingga mesin tidak bekerja terlalu keras.

2. Masukkan barang-barang secukupnya tidak berlebihan agar mesin kulkas mudah mendinginkan ruangan dalam kulkas.

3. Hindari dari sinar matahari langsung atau dekat dengan benda-benda yang mengeluarkan panas. Jika ingin memasukkan makanan hendaknya tidak dalam suhu panas, tunggu hingga suhu tidak panas.

4. Set temperatur lemari es sesuai kebutuhan, jangan diset terlalu dingin jika tidak perlu agar mesin pendingin tidak dipaksa bekerja teralu keras serta dapat menghemat biaya listrik.

5. Bersihkan kulkas dengan spon atau lap lembut serta air hangat. Jika terdapat kembang es / bunga es / batu es di dinding lemari es jangan menggunakan benda tajam atau benda keras, cukup matikan kulkas, buka pintu kulkas dan tunggu es mencair normal.

6. Letakkan lemari es tidak menempel di dinding yaitu beri jarak kurang lebih 15 cm. Gunakan tambahan roda kulkas jika tidak ada rodanya agar lebih mudah memindahkan dan membersihkan kulkas.

7. Bersihkan kulkas secara rutin / berkala ada bagian belakang yaitu kondensor dan lain-lain agar tidak banyak debu dan kotoran yang menempel sehingga mesin lemari es mudah melepas panas / kalor.

8. Simpan kartu garansi lemari es anda dan hubungi pusat service resmi jika mengalami gangguan saat masih garansi. Lakukan petunjuk dan larangan pada buku panduan produk kulkas anda agar klaim garansi anda diterima tanpa masalah.

9. Pasang perangkat STAVOL ( stabilizer ) untuk menjaga kemungkinan arus listrik yang naik turun, sebab dengan kondisi arus listrik yang kurang baik ( tegangan naik turun ) akan menimbulkan efek kinerja kulkas tidak bisa optimal ( bisa juga akan menimbulkan kerusakan pada unit kulkas tersebut ).

WATER HEATER

Berbagai macam kebutuhan rumah tangga menjadi semakin praktis berkat kehadiran teknologi. Salah satu teknologi yang kini mulai menjadi primadona di rumah-rumah adalah teknologi pemanas air (water heater). Paling tidak ada tiga jenis pemanas air yang tersedia di pasaran. Ketiga jenis itu adalah pemanas air dengan tenaga listrilk, gas, dan matahari. Jika Anda ingin membeli salah satu dari ketiga jenis pemanas air tersebut, jangan lupa memperhatikan faktor keamanan, hemat, dan kenyamanannya. Memilih pemanas air dengan fitur-fitur unggulan yang tepat akan membuat pemanas air Anda bekerja maksimal dan awet. Selain itu, ada cara untuk menjaga agar pernanas air tetap awet dan tahan lebih lama, sebab sebuah perawatan itu sangatlah penting dan sangat di anjurkan :

1. Pastikan air yang mengalir dalam water heater bersih-tidak mengandung kapur yang terlalu tinggi atau partikel-partikel kecil seperti pasir dan debu, supaya tidak membuat aliran air tersumbat yang bisa mengakibatkan kerusakan pada alat. Lengkapi kran air dengan filter.

2. Water heater perlu dibersihkan secara berkala, minimal setahun sekali. Supaya lebih aman minta bantuan ahli atau teknisi untuk membersihkannya.

3. Tangki penampungan pada water heater listrik sistem tangki, perlu dibersihkan secara berkala dengan mengeluarkan seluruh air yang tertampung di dalamnya. Bersihkan juga elemen-elemen yang ada di dalamnya. Ganti magnesium anode-nya tiap 2 tahun, untuk mencegah timbulnya karat, Jika tidak diganti lambat laun tangki akan mengafami korosi yang dapat mengakibatkan kebocoran.

4. Periksalah safety valve secara berkala. Safety valve adalah semacam alat pengaman tekanan berlebih pada tangki. Alat ini akan menjaga suhu tangki tetap stabil. Agar tidak terjadi penyumbatan air, naikkanlah tuas safety valve secara berkala agar air dapat mengalir.